Anda tentu tidak ingin blog yang Anda miliki sepi pengunjung. Sepinya pengunjung dapat berarti minimnya klik iklan serta, lebih jauh lagi, tidak adanya penjualan produk yang Anda tawarkan di website utama.
Pilihan 1: Lakukan Optimasi Blog untuk Search Engine
Anda wajib melakukan optimasi SEO pada seluruh konten website Anda. Optimasi ini akan meningkatkan pengunjung organik, atau pengunjung yang datang dari mesin pencari.
Langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah melakukan riset keyword. Tujuannya, agar artikel yang Anda buat menggunakan keyword yang tepat. Ini adalah aspek yang sayangnya kerap dikesampingkan. Tidak sedikit pengelola website yang menampilkan konten di internet tanpa target kata kunci yang tepat sehingga website mereka sepi pengunjung. Padahal jika optimasi ini dilakukan, mereka telah menemukan cara meningkatkan pengunjung blog yang ampuh dan berpengaruh secara signifikan.
Ada banyak tool online yang dapat Anda gunakan untuk melakukan riset keyword. Salah satu yang paling banyak digunakan adalah tool milik Google bernama Google Keyword Planner. Tool ini dapat Anda manfaatkan untuk mengetahui rata-rata pencarian keyword tertentu dalam kurun waktu satu bulan, bahkan dapat menampilkan keyword baru sesuai keinginan Anda.
Proses riset keyword ini dapat hanya memakan waktu beberapa menit saja. Keyword seperti apa yang perlu Anda utamakan? Tentu keyword populer, alias keyword yang banyak digunakan untuk pencarian.
Setelah menemukan keyword yang Anda inginkan, selanjutnya Anda perlu mulai melakukan optimasi pada website. SEO sendiri dapat dibagi menjadi dua jenis.
On-page SEO: Optimasi pada website dan konten. Pengelola website memiliki kontrol penuh pada On-page SEO.
Off-page SEO: Kebanyakan pemilik website berpikiran bahwa off-page SEO hanya link building saja. Akan tetapi, sebenarnya apapun yang Anda lakukan di luar website seperti sosial media, social bookmarking, dan link building dapat dikatakan sebagai upaya Off-page SEO.
Kedua hal di atas sama-sama penting dan perlu dilakukan bersamaan. Akan tetapi, jika tidak memungkinkan, Anda dapat fokus pada On-page SEO terlebih dahulu, seperti yang disarankan oleh banyak ahli internet marketing dan pakar SEO.
Di bawah ini adalah beberapa aspek pada website yang perlu Anda perhatikan ketika melakukan optimasi On-page SEO.
Title Tag: Buat judul menarik yang berisi target keyword.
Tag Description: Sama halnya seperti title, deskripsi juga harus menarik dan mengandung keyword yang Anda tentukan. Deskripsi yang baik dapat menghasilkan Click Through Rate tinggi.
Keyword Tag: Meskipun tag ini tidak lagi relevan dengan Google, Anda tetap perlu menggunakannya untuk search engine lain. Anda dapat memasukkan maksimal 10 keyword di sini.
Heading: Search engine dan pengunjung website menyukai format heading yang tepat, sehingga konten lebih mudah dibaca. Gunakan tag H1, H2, serta H3 pada konten dan masukkan keyword setidaknya pada salah satu tag tersebut.
Struktur URL: Jika memungkinkan, masukkan juga keyword pada URL. Jangan gunakan underscore, karakter, atau spasi. Silakan gunakan tanda hubung ‘dash’ atau ‘strip’.
Alt Text pada Gambar: Alternative text juga menjadi faktor penentu peringkat Google. Karenanya, sebaiknya alt text ini pada gambar ini tetap Anda isi dengan keyword.
Konten: Agar website Anda mendapatkan peringkat yang baik di search engine, usahakan agar konten yang Anda buat tetap unik, segar, dan memiliki manfaat bagi pembaca.
Kecepatan Website: Tidak seorang pun pengunjung website Anda menyukai website yang lambat diakses. Oleh karena itu, lakukan optimasi kecepatan pada website. Anda pun dapat memanfaatkan tool dari Google bernama PageSpeed Insights untuk melakukan analisa performa suatu website.
Setelah semua faktor On-page SEO di atas sepenuhnya Anda implementasikan, selanjutnya Anda perlu melakukan optimasi Off-page SEO.
Anda dapat mulai meninggalkan komentar pada blog maupun forum yang berhubungan dengan niche/tema website Anda. Pastikan Anda berkomentar pada blog yang menyediakan kolom untuk menyertakan URL website anda, contohnya seperti blog Niagahoster ini.
Submit website Anda ke direktori blog seperti Blogging Fusion. Jika Anda memiliki kemampuan menulis yang baik, Anda juga dapat memulai dengan menjadi guest blog di blog yang memiliki tema serupa dengan website Anda. Sementara itu, membagikan artikel di social network dan submit di website social bookmark merupakan cara lain untuk mendapatkan backlink. Selain cara di samping, masih ada banyak cara lain yang bisa Anda manfaatkan untuk membuat backlink serta melakukan optimasi Off-page SEO.
Pilihan 2: Cara Meningkatkan Pengunjung Blog dengan Iklan Berbayar
Banyak pelaku internet marketing melakukan hal ini karena promosi website melalui iklan berbayar adalah cara tercepat untuk mendapatkan pengunjung website. Hanya saja, cara ini memerlukan biaya yang tidak sedikit untuk beriklan. Selain itu, agar lebih efisien Anda perlu melakukan optimasi berkala guna mendapatkan conversion rate terbaik.
Untuk memulai, Anda dapat menggunakan layanan iklan Google Adwords. Ini adalah layanan milik Google dimana pengiklan dapat melakukan penawaran harga pada tiap keyword yang ada. Penawar tertinggi berhak menampilkan iklan pada halaman hasil pencarian Google maupun kolom iklan pada website rekanan Google Display Network.
Di samping Google Adwords, Anda juga dapat menggunakan layanan lain seperti berikut ini:
- Media.net
- 7search
- Bidvertiser
- InfoLinks
- Chitika
Pilihan 3: Bagikan Website di Media Sosial
Membuat artikel berkualitas baik saja tidak cukup untuk mendatangkan lebih banyak pengunjung ke blog Anda. Lebih jauh lagi, Anda perlu memberitahu orang-orang mengenai artikel yang Anda buat. Di sinilah media sosial dapat membantu Anda. Bagikan artikel baru Anda melalui media sosial dan ini akan menjadi cara meningkatkan pengunjung blog Anda dalam waktu singkat.
Mungkin Anda akan mengalami sedikit kebingungan memilih sosial media mana untuk membagikan artikel yang Anda buat. Saran kami, utamakan media sosial yang sesuai dengan niche dari website Anda.
Sebagai contoh, Google+ akan bekerja maksimal untuk perusahaan B2B, sementara Twitter lebih cocok untuk website berita. Secara umum demografinya memang seperti ini. Namun, memastikannya kembali, Anda dapat mencoba beberapa media sosial sekaligus kemudian melakukan perbandingan. Selanjutnya Anda dapat menggunakan akun media sosial yang paling banyak mendatangkan pengunjung.
Nah, di bawah ini adalah daftar media sosial yang dapat Anda gunakan untuk mendatangkan lebih banyak pengunjung:
- Google Plus
- Tumblr
- vk.com
Pilihan 4: Meningkatkan Pengunjung Blog dengan Email Marketing
Email marketing adalah hal yang sering dilupakan oleh para pemilik website. Padahal, mengirimkan email langsung ke inbox subscriber ketika ada artikel baru adalah cara ampuh untuk meningkatkan pengunjung ke website.
Anda dapat mulai dengan membuat akun di MailChimp, suatu layanan yang menyediakan berbagai macam fitur untuk keperluan email marketing.
Perlu Anda ingat bahwa sebaiknya Anda tidak berlebihan dalam melakukan kampanye email marketing. Saran kami, sebaiknya Anda mulai mengirimkan newsletter setidaknya satu kali setiap bulan ke subscriber website Anda. Jika dirasa kurang, Anda bisa meningkatkannya menjadi dua minggu atau satu minggu sekali. Jangan lupakan juga aspek manfaat dalam konten newsletter yang Anda kirimkan. Blog post dan informasi berguna lain dapat Anda masukkan di sana dan bukan hanya seputar informasi diskon saja.
Sumber:
niagahoster.co.id